
Mitsubishi Destinator: Potensi sebagai Kendaraan Plug-in Hybrid yang Belum Banyak Diketahui
Mitsubishi Destinator, yang baru saja diluncurkan di Indonesia, ternyata memiliki potensi besar untuk menjadi kendaraan plug-in hybrid (PHEV). Meskipun saat ini belum ada informasi resmi mengenai versi PHEV dari model ini, teknologi yang digunakan pada mesinnya memungkinkan pengembangan tersebut.
Destinator dilengkapi dengan mesin berkode 4B40, yang memiliki kapasitas 1.499 cc DOHC 16 valve Turbo. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga sebesar 163 dk pada putaran 5.000 rpm dan torsi maksimal 250 NM antara putaran 2.500 hingga 4.000 rpm. Teknologi mesin ini menunjukkan bahwa Destinator tidak hanya tangguh dalam performa bensin, tetapi juga bisa dikembangkan ke arah hybrid.
Atsushi Kurita, Presiden Direktur PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), menyampaikan bahwa mesin 4B40 dapat dipadukan dengan teknologi PHEV. Ia menjelaskan bahwa hal ini sangat mungkin dilakukan oleh Mitsubishi di masa depan.
“Destinator ini menggunakan mesin 4B40, dan teknologi ini bisa digunakan dengan plug-in hybrid electric vehicle. Jadi, sebenarnya bisa saja (Mitsubishi) produksi model hybridnya untuk Destinator ini,” ujarnya dalam konferensi pers di GIIAS 2025.
Namun, saat ini Mitsubishi lebih fokus pada strategi pasar Indonesia. Menurut Kurita, perusahaan ingin memperluas cakupan konsumen dengan meluncurkan Destinator sebagai upgrade dari Xpander dan Xforce.
“Untuk Indonesia, prioritasnya lebih kepada bagaimana kami mengekspansi atau memperluas coverage dari konsumen yang ada di Tanah Air,” jelasnya. “Karena, sekarang kami sudah punya Xpander dan Xforce, dan kami meluncurkan satu produk lagi sebagai upgrade dari kedua produk ini, yaitu Destinator.”
Selain itu, MMKSI telah siap secara teknis untuk memperkenalkan versi hybrid dari Destinator. Hal ini didukung oleh pengalaman mereka dalam memasarkan Xpander dan Xforce Hybrid di Thailand.
“Kami konsentrasi dulu untuk Destinator ini, nanti hybrid-nya yang sudah siap sebenarnya untuk dipasarkan kita tunggu tanggal mainnya,” tambahnya.
Keunggulan Destinator dalam Pasar Mobil Indonesia
Destinator dirancang untuk menjangkau konsumen yang lebih tinggi, yang sebelumnya tidak terlayani oleh Xpander dan Xforce. Model ini menawarkan desain yang lebih modern, fitur canggih, serta performa yang lebih baik dibandingkan mobil-mobil sebelumnya dari Mitsubishi.
Dengan peningkatan spesifikasi dan teknologi yang digunakan, Destinator diharapkan dapat memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman dan efisien. Selain itu, kehadiran model hybrid di masa depan akan semakin memperkuat posisi Mitsubishi di pasar otomotif Indonesia.
Masa Depan Mitsubishi di Indonesia
Strategi Mitsubishi di Indonesia terus berkembang, termasuk dalam penerapan teknologi ramah lingkungan. Dengan pengembangan model hybrid, perusahaan berkomitmen untuk memberikan solusi transportasi yang lebih berkelanjutan.
Meski saat ini belum ada rencana resmi tentang versi PHEV Destinator, kemungkinan besar model ini akan terus dikembangkan sesuai dengan tren industri otomotif global. Dengan dukungan teknologi yang sudah ada, Mitsubishi memiliki potensi besar untuk memenuhi harapan konsumen di Indonesia.
Destinator bukan hanya sekadar mobil baru, tetapi juga representasi dari inovasi dan komitmen Mitsubishi dalam memberikan pilihan kendaraan yang lebih baik bagi masyarakat.