
Tiga Cara Efektif Mencegah Pelek Mobil Bekas Rusak
Mobil bekas sering kali menjadi pilihan bagi banyak orang karena harganya yang lebih terjangkau. Namun, salah satu hal yang sering menjadi perhatian adalah keadaan pelek mobil. Pelek yang rusak atau retak bisa menyebabkan masalah serius, baik secara estetika maupun fungsional. Untuk itu, ada beberapa cara praktis yang bisa dilakukan untuk mencegah pelek mobil bekas mengalami kerusakan.
1. Hindari Penggunaan Ban dengan Profil Terlalu Tipis
Ban merupakan komponen penting dalam melindungi pelek dari benturan. Jika profil ban terlalu tipis, maka risiko pelek mengalami kerusakan akan meningkat. Hal ini terjadi karena ban tidak mampu menyerap tekanan dan benturan dengan optimal.
Jika sudah menggunakan ban dengan profil tipis, sebaiknya hindari kecepatan tinggi dan selalu memeriksa tekanan angin ban secara rutin. Ban yang kurang tekanan akan lebih rentan terhadap benturan keras, sehingga berpotensi merusak pelek. Oleh karena itu, pastikan tekanan angin sesuai rekomendasi pabrikan agar bisa memberikan perlindungan maksimal.
2. Hindari Lubang di Jalan
Lubang di jalan sering kali menjadi ancaman bagi kondisi pelek mobil. Benturan dengan lubang bisa menyebabkan pelek retak atau bahkan pecah. Untuk menghindarinya, sebaiknya hindari jalur yang memiliki banyak lubang jika memungkinkan.
Jika tidak bisa dihindari, sebaiknya lewati dengan kecepatan rendah. Dengan begitu, benturan yang terjadi akan lebih ringan dan tidak langsung mengenai pelek secara penuh. Selain itu, benturan keras juga bisa merusak suspensi mobil, sehingga sangat penting untuk menjaga kestabilan kendaraan saat melewati jalanan yang tidak rata.
3. Perhatikan Tekanan Angin Ban
Salah satu langkah paling penting dalam merawat pelek mobil adalah menjaga tekanan angin ban. Ban yang memiliki tekanan yang tepat dapat membantu menyerap benturan dan melindungi pelek dari kerusakan.
Tekanan angin yang tidak sesuai dengan rekomendasi pabrikan bisa meningkatkan risiko kerusakan pada pelek. Umumnya, tekanan angin yang direkomendasikan berkisar antara 30-32 Psi. Namun, jika mobil sedang membawa beban penuh, tekanan angin bisa ditingkatkan sedikit agar tetap stabil.
Selain itu, ban juga berperan sebagai bagian dari sistem suspensi mobil. Dengan menjaga tekanan angin yang ideal, mobil akan lebih nyaman dikendarai dan pelek akan terlindungi dari benturan yang berlebihan.
Tips Tambahan untuk Merawat Pelek Mobil
Selain tiga cara di atas, ada beberapa tips tambahan yang bisa dilakukan untuk menjaga keadaan pelek mobil:
- Cek kondisi pelek secara berkala: Pastikan tidak ada retak atau goresan yang bisa memperparah kerusakan.
- Gunakan pelindung pelek: Beberapa mobil dilengkapi dengan pelindung pelek yang bisa membantu mencegah benturan langsung.
- Hindari parkir di tempat yang curam: Parkir di tempat yang miring bisa menyebabkan tekanan berlebih pada pelek.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas, pelek mobil bekas akan lebih tahan lama dan tetap dalam kondisi baik. Perawatan yang baik tidak hanya membuat mobil terlihat lebih indah, tetapi juga meningkatkan keselamatan dan kenyamanan saat berkendara.