Ini Sebabnya Minyak Rem Wajib Ganti Tiap 6 bulan, Pemilik Motor Bekas Harus Tahu

Disarankan agar minyak rem motor bekas kesayangan perlu diganti setiap 6.000 km. Kenapa? Simak sampai habis.

ARSN July 16th, 5:10 PM July 16th, 5:10 PM

Seiring pemakaian, minyak rem di motor bekas kalian perlu diganti agar kinerjanya terjaga.

Ya, minyak rem motor jadi salah satu bagian yang perlu diperhatikan dalam perawatan.

Kualitas minyak rem motor yang menurun bisa memengaruhi kemampuan pengereman sehingga perlu diganti.

Disarankan agar minyak rem motor perlu diganti setiap 6.000 km.

“Minyak rem ganti setiap 6.000 km atau 6 bulan sekali,” saran Sutrisno Tan.

Sutrisno Tan ini pemilik bengkel spesialis Digioto, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kualitas minyak rem bisa cepat turun selama pemakaian menurut Trisno, sapaannya.

Khususnya terhadap panas dari cuaca serta kondisi penggunaan stop and go yang intens terhadap pengereman motor.

Tabung minyak rem motor itu posisinya termasuk paling luar dari motor.

“Ditambah kotoran dari kerja mekanikal kampas rem jadi cepat kotor dan sering memanas minyaknya,” terang Trisno.

Viskositas minyak rem bisa turun sehingga mengurangi kepakeman rem jika sudah kotor dan panas.

Gak lupa, seuaikan spesifikasi DOT saat pernggantian minyak ren.

“Rata-rata motor sekarang pakai minyak rem DOT 3 atau 4,” sebut Trisno.

Jangan diganti dengan DOT yang lebih tinggi karena bisa merusak sil karet master rem.

“Terlalu rendah juga tekanan hidraulisnya kurang kuat,” jelasnya.

Administrator

Author's website Author's posts