
Perayaan Kemenangan dan Persaingan Sengit di London E-Prix
Formula E akan mengakhiri musim 2024-2025 pada akhir pekan ini dengan gelaran London E-Prix. Di sini, Nissan akan tampil dalam penampilan yang sangat berbeda dari biasanya. Tim telah mengumumkan penggunaan warna biru muda untuk menghormati peluncuran Nissan LEAF terbaru. Mobil listrik ini diperkirakan akan tersedia di Spanyol pada akhir 2025 atau awal 2026.
Dalam livery baru ini, mobil single-seater Nissan akan beralih dari warna merah tradisionalnya menjadi nuansa biru kehijauan. Nama merek Nissan akan digantikan oleh nama LEAF pada bagian ponton hitam. Namun, pola bunga sakura Jepang yang ikonik tetap dipertahankan, kali ini dalam warna biru dengan latar belakang putih.
Mobil ini akan dikendarai oleh Oliver Rowland, yang baru saja dinobatkan sebagai juara Formula E 2024-2025, serta Norman Nato. Nato kembali ke tim setelah absen di Berlin E-Prix karena komitmennya di WEC. Ia digantikan oleh pembalap ketiga, Sergio Sette-Camara.
Meskipun Rowland telah memenangkan gelar juara pembalap, situasi tidak sepenuhnya menyenangkan bagi Nissan. Tim masih bersaing ketat dengan Porsche dalam kejuaraan tim dan konstruktor. Saat ini, Nissan berada di posisi kedua dengan dua balapan tersisa.
Sebelumnya, Nissan memulai musim ini dengan livery khusus, termasuk model retro di Jepang. Hasilnya cukup menguntungkan bagi tim, dengan Rowland meraih kemenangan yang luar biasa di kandang sendiri.
Rowland mengatakan, “Saya memperkirakan balapan yang sulit secara fisik, dengan aksi salip-menyalip yang rumit. Strategi Pit Boost dan Attack Mode akan sangat penting untuk mendapatkan posisi. Saya merasa percaya diri setelah memenangi gelar juara pembalap di Berlin, tetapi kami masih harus berjuang untuk kejuaraan tim dan pabrikan. Kami akan berjuang habis-habisan akhir pekan ini dan menikmati dua balapan terakhir.”
Tomasso Volpe, bos Nissan, berkomentar, “Kami senang tiba di London setelah memenangkan gelar pembalap dan dengan posisi yang kuat untuk dua kejuaraan lainnya. Dengan Oli yang telah menjadi juara dunia, kami dapat menjadi agresif dan fokus untuk mendapatkan poin sebanyak mungkin untuk tim. Tidak akan mudah untuk menutup jarak, tetapi saya memiliki keyakinan penuh pada para insinyur dan pembalap kami, dan kami siap untuk memberikan yang terbaik untuk meraih kemenangan.”
Fokus pada Kejuaraan Tim dan Konstruktor
Nissan terus berusaha keras untuk mempertahankan posisinya dalam persaingan tim dan konstruktor. Meskipun telah memenangkan gelar pembalap, mereka masih harus menghadapi tantangan besar dari Porsche. Dengan dua balapan tersisa, kesempatan untuk mengejar ketinggalan masih ada.
Strategi yang digunakan oleh Nissan mencakup penggunaan teknologi terbaru seperti Pit Boost dan Attack Mode. Kedua fitur ini sangat penting dalam menentukan posisi dan hasil balapan. Rowland dan Nato akan berusaha maksimal untuk memastikan bahwa Nissan bisa meraih poin sebanyak mungkin di London.
Selain itu, Nissan juga berharap bisa mengakhiri musim dengan kemenangan yang membanggakan. Meski situasi tidak mudah, tim tetap optimis dan siap memberikan performa terbaiknya.
Momen Spesial di Formula E
Selain persaingan di lintasan, Formula E juga dikenal dengan momen-momen spesial yang melibatkan pembalap dan keluarga mereka. Salah satunya adalah momen yang dialami oleh Oliver Rowland saat ia berbagi waktu bersama putrinya. Moment ini menunjukkan sisi lain dari seorang atlet yang tidak hanya berkompetisi di ajang internasional, tetapi juga menjaga hubungan dengan keluarga.
Di samping itu, kunci sukses Rowland dan Nissan dalam meraih gelar juara Formula E juga menjadi perhatian banyak pihak. Teknik balap yang baik, strategi yang matang, dan dukungan dari tim merupakan faktor utama dalam kesuksesan mereka.