
, JAKARTA –
Pasar mobil nasional sedang memasuki masa sulit. Tren ini terlihat sejak 2024 lalu. Data penjualan mobil baru dari pabrik ke dealer atau wholesale di 2024 hanya 865.723 unit, turun 13,9 persen dari tahun 2023.
Hingga pertengahan tahun 2025, periode Januari-Juni, penjualan wholesales mobil turun 8,6 persen. Dari angka 410.020 unit di tahun lalu, menjadi 374.740 unit pada enam bulan pertama tahun 2025, menurut data Gaikindo.
Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) Fransiscus Soerjopranoto menyampaikan, sinyal tidak baik industri otomotif mulai nampak ada pertengahan tahun kemarin.
“Kalau kita lihat industri otomotif di Indonesia mengalami penurunan pasar terjadi dari tahun 2024, kira-kira pertengahan bulan Juni atau Juli. Dimana pada saat itu market sudah turun kangka 70.000 (per-bulan). Belakangan ini market berkisar adalah 60.000. Di kuartal kedua itu berkisar 50.000 sampai dengan 60.000. Jadi kita melihat penurunan yang cukup signifikan,” ungkap Frans dalam acara Ngocak , di Kantor Redaksi Tribunnews, Tanah Abang, Jakarta, Jumat (11/7/2025).
Jika hingga akhir tahun performa penjualan mobil bisa menyamai capaian tahun lalu, Frans menilai hal tersebut akan menjadi pertanda yang sangat baik.
“Apabila market di tahun ini bisa sama dengan tahun lalu, kita sebagai pemain dalam industri otomotif mengatakan itu sudah sangat bagus,” ucapnya.
Industri otomotif saat ini mengalami tekanan dari dalam negeri dan luar negeri. Mulai dari penurunan daya beli hingga situasi perang dagang.
Meski mengalami tekanan dari berbagai sisi, Frans menyebut pihaknya masih mampu mempertahankan performa yang cukup baik hingga pertengahan tahun ini.
“Ada tekanan eksternal seperti perang tarif, geopolitik dan lain sebagainya. Tekanan itu datangnya juga dari dalam industri itu sendiri.”
“Persaingan yang ada dan kemudian dari persaingan tersebut masing-masing brand mengeluarkan strateginya mereka masing-masing. Kebetulan Hyundai bisa mempertahankan pangsa pasarnya di tahun ini, bahkan lebih bagus dari tahun lalu,” jelasnya.