
Sindikat Oli Palsu Kembali Beroperasi di Kembangan Jakarta Barat
Unit Krimsus Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat berhasil mengungkap tindakan ilegal terkait penjualan oli palsu yang berlangsung di wilayah Kembangan, Jakarta Barat. Penangkapan ini dilakukan setelah adanya laporan dari masyarakat pada pertengahan Juli 2025 mengenai dugaan aktivitas produksi dan distribusi oli yang tidak asli.
Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Raden Dwi Kennardi Dewanto Prathista, membenarkan pengungkapan kasus tersebut. Menurutnya, pihak kepolisian langsung bertindak cepat setelah menerima laporan. Dari hasil penyelidikan, petugas menemukan lokasi yang mencurigakan dan menangkap tiga orang pelaku dengan inisial SK, MR, dan WS.
Barang bukti yang berhasil disita berupa puluhan botol oli merek ternama yang telah dikemas ulang dan diedarkan ke wilayah Jakarta, Tangerang, serta Bekasi. Meski belum ada informasi pasti mengenai merek spesifik yang terlibat, dari kardus yang ditemukan diduga merupakan produk Shell Helix.
Polres Metro Jakarta Barat masih melakukan pendalaman untuk mengungkap lebih lanjut modus operandi dan jaringan distribusi dari sindikat ini. Kasus ini kini sedang dalam proses penyidikan oleh Unit Krimsus.
Untuk memastikan keaslian oli Shell, terdapat beberapa cara yang bisa dilakukan. Salah satunya adalah dengan membasuh air pada bagian segel kemasannya. Oli asli memiliki angka berwarna putih yang akan berubah menjadi merah ketika terkena air. Sementara itu, oli palsu sudah terlihat sejak awal berwarna kemerahan.
Cara lainnya adalah dengan melihat segel oli ori Shell. Jika angka dipanaskan kembali, maka warnanya akan kembali menjadi putih. Hal ini tidak terjadi pada oli palsu.
Selain itu, perhatikan stiker pada label kemasan. Shell sebagai produsen oli ternama menggunakan teknologi cetakan label yang berkualitas. Dengan demikian, stiker pada kemasan oli asli biasanya lebih rapi dan memiliki detail yang jelas.
Tips Mengenali Oli Palsu
- Periksa Segel Kemasan:
- Oli asli memiliki segel berwarna putih yang berubah menjadi merah saat terkena air.
-
Oli palsu sudah berwarna merah sejak awal dan tidak berubah.
-
Periksa Angka pada Segel:
- Oli asli dapat kembali berwarna putih jika dipanaskan.
-
Oli palsu tidak mengalami perubahan warna.
-
Lihat Stiker pada Label Kemasan:
- Oli asli memiliki stiker yang rapi dan detail.
- Oli palsu sering kali memiliki stiker yang kurang jelas atau tidak rapi.
Peringatan bagi Konsumen
Dalam beberapa waktu terakhir, banyak konsumen yang terjebak dalam pembelian oli palsu. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk selalu memeriksa keaslian produk sebelum membeli. Jika menemukan tanda-tanda yang mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwajib agar bisa segera ditindaklanjuti.
Kasus ini juga menunjukkan bahwa sindikat oli palsu semakin aktif dan sulit diidentifikasi. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dan kerja sama dengan aparat hukum, diharapkan bisa mencegah penyebaran oli palsu yang merugikan konsumen.